Sabtu, 26 Mei 2012, rombongan peserta piknik dari Redbud dan Lampkin Ridge menuju ke Mitchell IN. Rombongan? Ya ... Selain kami bertiga (papa, mama dan aku) ada satu kendaraan lagi (om Syifa, tante Melani, Ayesha dan Adiba) yang juga ikutan acara piknik kali ini. Memangnya kita mau kemana? Kita mau ke Spring Mill State Park. Lho ... Bukannya kita dah pernah kesana? Memang sudah pernah sih, hanya saja kami pingin kesana lagi ... Dan kebetulan ada barengannya. Dengan dipandu GPS papa, dua kendaraan beriring-iringan menuju Spring Mill. Rute yang kami tempuh agak sedikit berbeda dengan rute yang pernah kami tempuh saat kami pertama kali kesitu. Dan rute ini agak sedikit aneh menurut kami hehehe ... Kami tidak melewati jalan yang dulu pernah kami lalui, melainkan GPS mengarahkan kami dengan rute lain. Dan ternyata rute baru ini gak membawa kami ke Spring Mill alias kami tersesat setelah mengikuti GPS ini hahaha ... Untunglah kami tersesat di sebuah kompleks perumahan dan ada penghuni salah satu rumah yang dengan ramah membantu kami menunjukkan jalan ... Kata orang ini, memang rute yang kami lalui gak salah ... Rute ini bisa membawa kami ke Spring Mill ... Tetapi itu rute lama ... Rute sebelum highway direkomendasikan nampaknya hahaha ... Dari perumahan itu ke Spring Mill jaraknya dekat saja kok ... Ketika kami melihat gerbang Spring Mill, dengan semangat tinggi kami segera saja mengarahkan kendaraan ke pintu gerbangnya. Kami mengantri untuk mendapatkan tiket. Saat kendaraan sampai di depan petugas, dengan ramah petugas mengatakan akan ada battle field siang ini di lapangan utama dan akan ada cannon (meriam) yang dibunyikan di jam 2 siang. Kebetulan saat kami berkunjung ke Spring Mill ini waktunya bertepatan dengan peringatan memorial day yang jatuh pada hari Senin tanggal 28 Mei 2012. Jadilah kami tambah semangat mengunjungi kompleks hutan alam Spring Mill ini. Kendaraan kemudian melaju ke tujuan piknik utama yaitu Pioneer Village. Saat sampai di parking lot, segera saja kami lihat deretan kendaraan yang diparkir disitu. Lumayan penuh ... Kami segera saja mencari spot parkir kosong dan kami beruntung, masih ada banyak tempat teduh yang bisa menampung kendaraan kami. Kami turunkan barang-barang yang kami perlukan dan kami pun mencari picnic table. Lho kok? Iya ... Kami memulai piknik dengan makan siang bersama hahaha ... Dengan nikmat kami buka bekal kami dan kami santap apa yang tersaji di meja makan. Kami nikmati acara makan siang bersama di ruang terbuka yang tentunya menyegarkan dan menyenangkan ini. Cuaca yang sangat bersahabat siang ini membuat kami kami benar-benar menikmati suasana di Spring Mill State Park ini. Kami lihat ada lumayan banyak pengunjung yang juga datang kesini. Ada yang jalan-jalan, ada yang bermain di kali, ada yang asyik BBQ, ada yang mengambil gambar dan aneka macam kegiatan lain yang bersifat rekreatif. Setelah acara makan siang selesai, kami segera beres-beres dan bersiap bejalan-jalan di seputar hutan wisata ini. Baru sebentar kami memulai acara jalan-jalan, kami sudah melihat ada banyak sekali aktor dan artis yang akan ambil bagian dalam acara battle field siang ini. Mereka mengenakan kostum yang menunjukkan suatu masa di jama tahun (mungkin) antara 1700-an sampai awal 1900-an. Sudah pasti kami nggak menyia-nyiakan kesempatan dengan bertanya pada mereka apakah kami bisa ambil gambar bersama. Ketika meeka menjawab OK, kami pun segera ambil posisi untuk ambil gambar bersama mereka. Nampak dalam gambar ada pasangan Letnan dan istrinya, juga deretan anggota tentara yang siap berempur. Perlengkapan perang seperti senjata, kompas, ransel dan sejenisnya nampak mereka bawa juga. Kami juga sempat mengamati tenda-tenda yang didirikan di areal Pioneer Village dengan aneka mavcam peralatan model kuno, seperti peralatan dapur, peralatan makan, peralatan tidur, peralatan untuk penerangan 9sudah pasti non listrik) dan seterusnya. Semua nampak sudah dipersiapkan dengan baik dan secara serius pula menyuguhkan semua ini untuk para pengunjung Spring Mill. Sambil melihat-lihat aneka tenda yang berjajar rapi, kami segera saja memasuki Pioneer Village yang menjadi ikon Spring Mill ini. Pioneer Village atau desa pelopor nampak lumayan ramai dikunjungi wisatawan siang ini. Aku dan rombongan sudah pasti menyempatkan diri menengok aneka bangunan di Pioneer Village ini termasuk di dalamnya ambil gambar dan maen air. Lumayan dingin juga airnya hehehe ... Saat kami mendengar pengumuman battle field sudah akan dimulai, segera saja kami pindah lokasi menuju berlangsungnya acara ini. Nampak sudah banyak wisawatan yang duduk dan siap menonton pertunjukkan perangan kali ini. Termasuk aku dan rombomngan tentunya. Dua kubu berhadapan dan siap bertempur. Saat meriam, berbunyi, tanda serangan dimulai, kami asyik melihat drama di depan kami. Tentara maju perang dengan gagah berani dan mencoba saling mengalahkan. Pertunjukan selama kurang lebih 30 menit itu menarik perhatian dan menyenangkan. Setelah pertunjukkan usai, kami pun bersiap pulang ke rumah. 3 jam piknik ke Spring Mill pun berakhir sudah. Kami pulang dengan hati gembira ....
No comments:
Post a Comment